Foto milik om google
SAPI HITAM
Pak Tyqnue Azbynt
Agustusan semarak dengan multi event, dari gang, pojok kampung hingga ke lingkungan elit tanpa terkecuali. Bondowoso yang masyarakat rural taklah mungkin terlepaskan dari atmosfer kehidupan warga desa. Hewan ternak, kebun, sawah adalah fenomena alam dan sosial yang menyatu begitu indahnya. Sapi yang banyak di piara masyarakat pun ingin tampil dalam gelaran Kontes Sapi Merdeka.
Di galangan yang sudah berkavling-kavling itu tampillah sapi-sapi sehat yang memanjakan mata bagi penyuka hewan yang satu ini. Semula aku kira hanya warga cowok saja yang merapat ke galangan itu, ternyata banyak ABG cantik yang juga ikut merapat walaupun hanya ingin narsis-narsis dan selfi ria. Dari arah tenggara kulihat 4 cewek belia berpakaian ala cowboy dengan sumringahnya menuju area galangan. Wow cantik bingitz, begitu pikirku.
Entah apa yang salah dengan gadis-gadis itu hingga sapi milik Pak Haji Sastro menerobos dan mematahkan bambu galangan. Sontak saja orang-orang pad berhamburan menyelamatkan diri. Animal keepernya pun bersusah payah menyiasati situasi ini. Terpaksalah pihak penyelenggara menembakkan suntikan bius untuk menangkap sapi hitam yang perkasa itu. Dan situasi pun bisa kembali tenang setelah sekitar 1 jam bergumul dengan si hitam. Semua pengunjung panik dan bajunya sudah pada kotor, tapi kotor di bajuku justru lain dan bukan karena tanah atau lainnya. Seorang gadis narsis tersebut masih saja memelukku ketakutan, sementara wajahnya dibekapkan ke dada kiriku. Nina namanya, setelah kutanya dia malu-malu manja setelah kutunjukkan bekas lipstik di bajuku.
" Maafin deh yaa mas..., habisnya Nina takut, gegara aku sapinya ucul...",
" Kamu mesti bayar denda ma aku".
" Apa itu mas, pasti kulakuin asal dimaafin", pintanya.
Dengan sok galak kusuruh dia mendekat, " sini...!". Lalu kucium punggung tangannya yang halus sembari aku berucap, " kamu harus jadi pacarku!".
" Iiih nggak ah. .nggak nolak, capa takut...., Masnya kan bukan sapi hitam nakal itu.. ".
___
Bondowoso, 12 8 22
Tidak ada komentar:
Posting Komentar