Wanita di Seberang Jalan
_pak_tyqnue_azbynt_
Sebuah minibus melintas di jalan AIP Moegiman disambut gerimis senja. Seorang wanita muda bergegas mengambil payung hitam yang dihempas angin di terasnya. Kulihat abaya hitamnya tersingkap angin. Dari sebelah jalan kutampak dia menatapku dari seberang. Alamak....cantik kali kupandang dia, dan kerlingan mata manjanya telah menerbangkan anganku ke masa dulu.
Kurapatkan motor maticku tuk mengisi BBM di gerai pom mininya. Kunikmati sepuas hati wajah lugunya. Sebelum kubayar kutahan dulu uangku sembari kugenggam jemarinya. Tangan gemetarnya mengisyaratkan cinta itu masih ada. Kunakali dia dengan memegang dagunya sembari mengucap, " _I_can't_stop loving_you_ " , dan dia hanya berkata, " _me_too_ ".
Vivi Sahab, begitu namanya, yang hingga kini masih kusimpan di hati semenjak berkenalan dengannya beberapa tahun silam. Walau cinta kita tak bisa bertaut dalam jalinan resmi tapi setidaknya hati kami tetap bersatu.
Cinta yang mendalam harus dijagal oleh tradisi keluarga
___
L'bond, 5 2 21
Tidak ada komentar:
Posting Komentar