ARJUNA UNTUK SANG IBU
Pak Tyqnue Azbynt
Riandita masih kelas 3 SD saat perceraian orang tuanya. Sementara sang kakak masih kelas 9 SMP yang tak lama lagi bakal mengikuti ujian terakhir di sekolahnya. Kedua bocah itu lebih memilih dibersamai sang ibu walaupun ayahnya pegawai bank. Mungkin karena ayahnya lebih memilih istri mudanya.
Bersama sang ibu kedua bocah itu sebenarnya memilih menderita secara finansial. Kehidupan mereka benar-benar berada pada titik nol. Ibunya terpaksa menjadi buruh cuci dan pekerja lepas di rumahan. Entah apa yang terbertik di kepala Riandita, saat itu justru sang ibu diperkenalkan pada tukang becak yang biasa mangkal di depan gang rumahnya. Ibunya bingung apa yang dimaksud oleh bocah yang tak lama lagi bakal lulus dari sekolahnya pasca 3 tahun ditinggal oleh ayahnya.
Setelah lulus barulah ibunya mengerti maksud dari anak gadisnya itu.
" Bunda..., Dedek sengaja dulu menyuruh ibu nikah dengan ayah Ahmad yang hanya tukang becak itu, agar ibu tidak direndahkan gegara harta seperti ayahku yang kini tak pernah tanya keberadaanku kini. Ayah Ahmad dan Kaka Didi menjadi 2 lelaki tangguh yang selalu aku banggakan walaupun mereka hanya sebagai kuli bangunan dan tukang becak", jelasnya.
Air mata sang ibu mengucur deras, cukuplah memahami arti ketraumaan gadis yang sudah kian imut itu.
Selepas dari SD justru ingin melanjutkan studinya di sebuah pesantren Tahfiz di Gresik Jawa Timur. Dengan sangat sederhana dilewati hari harinya dengan penuh kesabaran. Bahkan sampai hafalannya tertuntaskan 30 juz dalam waktu 3 tahun. Tangis sejadi jadinya jadinya setelah mendapat pesan via WhatsApp dari Anindita anaknya. Berkali ditanya oleh istrinya, belumlah mampu menjawab gegara harunya terlalu dalam.
" Dinda..., Anak kita Anindita mendapat beasiswa dan akan melanjutkan belajarnya ke Turky, ini kan berarti ke negara luar yaa, kan tak ada lagi yang akan tanya kabar dan mendoakan kita...", Jawabnya begitu polosnya. Rupanya sang gadis hanya kirim WA pada ayah Ahmad karena dia telah menjagakan ibunya, dan katanya berhak mendapat kabar bahagia itu.
___
Bondowoso, 26 Juli 2022
Bagus Pak, smoga makin sukses 😊👍🏻
BalasHapusAamien , wa iyyakum
HapusThanks