Merawat Burung Suami

 

_pak_tyqnue_azbynt_

Baru satu bulan pasca kelahiran anak pertamaku, panggilan dari kantor Dikbud tiba di gubuk kami. Besok lusa suamiku harus ke kota Batu tepatnya di Wijaya Inn hotel untuk mengikuti pelatihan _Pembelajaran_Bahasa_Inggris_Sekolah_Jauh_ yang diselenggarakan oleh kanwil Dikbud Jawa Timur.

Dengan berbekal seadanya dan persiapan yang terburu buru itu, menjadi ke repotan tersendiri bagi aku yang baru mempunyai anak dan hanya tinggal dalam keluarga kecil. Dia mengecup keningku sembari menitipkan anak bayi kami. Matanya tampak berlinang saat kulepaskan di teras gubukku. 21 hari adalah hari hari yang benar-benar menyiksaku. Anakku selalu rewel bagaikan menuntut temu dalam rindu pada sang ayah. 

Si Akop kakatua, Kiko betet Jawa dan Kuca kuci sepasang parkit adalah peliharaan suamiku juga menambah bebanku selama tiga pekan itu. Bayangkan.. .pagi-pagi harus mandikan burung suamiku yang manja itu, mengelusnya dan menjemurnya agar tetap lulut, begitu pesan suamiku saat hendak pergi. 

Sungguh burung suamiku menyiksaku selama 3 pekan itu.

____

Bondowoso, 14 12 2020